Karena kekayaan sesungguhnya adalah ilmu, maka abadikanlah ilmumu dengan menuliskannya -niestarry-
RSS

Kamis, 14 Februari 2013

Cinta Abadi

Penelitian terbaru mendukung ide bahwa cinta yang berlangsung seumur hidup itu mungkin terjadi. Studi terbaru, yang dikepalai oleh Bianca Acevedo dan Arthur Aron dari Departemen Psikologi di Univeristas Stony Brook , membandingkan korelasi antara pasangan yang sudah menikah dalam jangka waktu lama dan pasangan yang baru saja jatuh cinta.
Mereka menemukan aktivitas pada otak yang sama di regio yang diasosiasikan sebagai pemicu motivasi dan ‘keinginan’ pada pasangan-pasangan tersebut.
Tim peneliti menggunakan functional  Magnetic Resonance Imaging (fMRI) untuk meneliti otak dari 10 wanita dan 7 pria yang dilaporkan bahwa mereka masih sangat jatuh cinta dengan pasangannya setelah 21 tahun menikah.
Menurut Arthur Aron, tim peneliti menemukan kesamaan yang sangat jelas antara pasangan yang sudah lama menikah dengan pasangan yang baru saja jatuh cinta. Mereka menyatakan hal tersebut berdasarkan bagian otak yang memicu penghargaan dan motivasi, yang merupakan bagian dari area otak yang kaya dopamin.
Pada penelitian baru-baru ini, telah dibuktikan bahwa area otak yang kaya dopamin tersebut menunjukkan aktivitas yang lebih besar jika seseorang dihadapkan akan foto dari pasangannya dibandingkan dengan foto dari sahabat dekat atau foto orang lain.
Sumber :  Medindia

Penulis:
Cindy Lestari, dr.
Dokter Klinik Kirana Karadenan, Bogor (Senin, Selasa, Jumat), Dokter Klinik Kirana2 Karadenan Bogor (Sabtu)

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar